TOPIK 1 Koneksi Antar Materi PPDP PPG Prajabatan

 T1-Koneksi Antar Materi

Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajarannya


1.        Menurut Anda, apakah kegiatan belajar yang dilakukan oleh guru di kelas sudah sesuai dengan latar belakang, perkembangan, dan kesiapan peserta didik? Elaborasi jawab Anda.

Berdasarkan observasi yang telah saya lakukan terhadap pembelajaran yang guru pamong lakukan bahwa guru memfasilitasi setiap peserta didik tanpa membeda-beda latar belakang baik etnis, budaya maupun status sosial. Dalam artian bahwa setiap peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk mendapatkan pengajaran.

Berkaitan dengan perkembangan peserta didik, materi pembelajaran dan soal-soal yang diberikan guru sesuai dengan tingkat pemahaman peserta didik. Selain itu pula, menurut observasi yang telah dilakukan, guru merancang pembelajaran yang tidak hanya meningkatkan mind-on tetapi juga hands-on. Hal ini saya amati ketika pembelajaran elektrolisis. Pada pembelajaran elektrolisis tidak hanya fokus dengan materi namun diajak untuk melakukan salah satu penerapan dari elektrolisis yaitu mengenai penyepuhan logam. Sebelum melakukan praktikum penyepuhan logam, guru mengajak peserta didik untuk mengamati beberapa benda yaitu emas murni, dan perhiasan imitasi. Guru juga menghubungkan kedua benda tersebut dengan harga jualnya. Kemudian peserta didik melakukan praktikum penyepuhan. Dengan adanya praktikum tersebut, peserta didik mengetahui bahwa suatu logam dapat dilapasi oleh yang lainnya, peserta didik juga mengetahui bahwa dalam penyepuhan logam yang akan disepuh diletakkan di katoda sedangkan penyepuhnya adalah larutan elektrolit. Adanya kegiatan praktikum ini, akan meningkatkan kemampuan peserta didik dalam mengamati, melakukan dan mengidentifikasi secara langsung terhadap objek yang dipelajari. Dengan demikian, guru telah menyesuaikan pembelajaran dengan perkembangan peserta didik, karena telah memasukkan konteks dunia nyata dalam pembelajaran, sehingga peserta didik dapat menghubungkan pelajaran dengan kehidupan mereka serta menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi dan perkembangan peserta didik.

Kesiapan peserta didik juga menjadi hal yang penting dalam pembelajaran. Kesiapan peserta didik, terdiri dari 3 aspek yaitu minat, motivasi dan gaya belajar peserta didik. Menurut saya, kegiatan belajar yang dilakukan guru juga sudah sesuai dengan kesiapan peserta didik. Guru telah merancang pembelajaran sehingga sesuai dengan gaya belajar anak. Seperti yang telah saya amati pada pembelajaran bentuk molekul, guru mempersiapkan berbagai media seperti video youtube terintegrasi kuis untuk memahami teori VSEPR, menggunakan website https://phet.colorado.edu/ untuk mempelajari bentuk molekul dan juga menggunakan plastisin serta molymod agar peserta didik terlibat dalam membuat bentuk molekul. Penggunaan media yang telah disebutkan membuat pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan untuk diikuti oleh peserta didik.

 

2.        Menurut Anda, apa saja hal yang harus dipertimbangkan oleh guru saat membuat perencanaan pembelajaran agar proses pembelajaran berfokus pada peserta didik?

Menurut saya, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan kembali oleh guru dalam membuat perencanaan pembelajaran, diantaranya:

a.         Tujuan Pembelajaran

Sebagai guru perlu menentukan tujuan yang jelas dan spesifik untuk setiap sesi pembelajaran. Tujuan yang baik akan membantu mengarahkan kegiatan pembelajaran dan memastikan bahwa peserta didik mencapai hasil yang diharapkan.

b.      Latar belakang, perkembangan, dan kesiapan peserta didik

Guru perlu mengenai latar belakang etnis, budaya dan status sosial peserta didik, serta tahap perkembangan dan kesiapan peserta didik (minat, motivasi, gaya belajar) sehingga guru dapat mengenali kebutuhan dan karakteristik peserta didik. Dengan memahami peserta didik secara individu, guru dapat merancang pembelajaran yang relevan dan menarik bagi mereka serta sesuai dengan yang dibutuhkan peserta didik.

c.         Konten Pembelajaran

Guru perlu memilih konten yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kebutuhan peserta didik. Pastikan konten tersebut relevan, akurat, dan dapat diakses oleh peserta didik. Gunakan berbagai sumber daya seperti buku teks, materi online, dan materi audiovisual untuk mendukung pembelajaran.

d.         Metode Pembelajaran

Memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kebutuhan peserta didik. Gunakan pendekatan yang beragam seperti ceramah, diskusi kelompok, studi kasus, atau proyek kolaboratif. Hal ini akan membantu meningkatkan keterlibatan peserta didik dan memfasilitasi pemahaman yang lebih baik.

e.         Evaluasi Pembelajaran

Merencanakan asesmen yang sesuai untuk mengukur pencapaian tujuan pembelajaran. Guru dapat mengguankan berbagai instrumen penilaian seperti tes, tugas, atau proyek untuk mengukur pemahaman peserta didik. Asesmen yang dirancang dengan baik akan memberikan umpan balik yang berguna bagi peserta didik dan membantu guru dalam mengevaluasi efektivitas pembelajaran.

f.          Keselamatan dan Kesehatan

Memastikan bahwa lingkungan pembelajaran aman dan sehat bagi peserta didik. Pertimbangkan faktor-faktor seperti kebersihan, keamanan, dan kenyamanan ruang belajar. Juga, perhatikan kebutuhan khusus peserta didik seperti aksesibilitas bagi peserta didik dengan disabilitas.

g.         Keterlibatan Peserta Didik

Melibatkan peserta didik dalam perencanaan pembelajaran. Berikan mereka kesempatan untuk memberikan masukan, berbagi pendapat, dan mengambil bagian aktif dalam proses pembelajaran. Ini akan meningkatkan motivasi dan keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran.

Dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, diharapkan kita sebagai guru dapat membuat perencanaan pembelajaran yang ideal yang berpihak pada peserta didik. Perencanaan yang baik akan membantu menciptakan pembelajaran yang efektif, menarik, dan relevan bagi peserta didik.